Kudus, 29 Mei 2025 — Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kudus mendapat kehormatan menjadi tuan rumah kegiatan KOPDARWIL DPW III ITHLA 2025, yang merupakan agenda tahunan Ikatan Mahasiswa Bahasa Arab Se-Indonesia untuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah. Acara ini diselenggarakan selama dua hari, yaitu tanggal 29 dan 30 Mei 2025.

Mengangkat tema "Membina Jiwa Kompetitif dan Kolaboratif dalam Nuansa Bahasa Arab," kegiatan ini diikuti oleh 109 mahasiswa dari 21 perguruan tinggi. Mereka merupakan perwakilan dari berbagai Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) yang tergabung dalam DPW III ITHLA.

Acara pembukaan berlangsung di Laboratorium Terpadu lantai 3 UIN Sunan Kudus dan dihadiri oleh jajaran pimpinan kampus, perwakilan pengurus ITHLA, serta tokoh-tokoh penting dari dunia pendidikan dan pemerintahan. Suasana pembukaan berlangsung khidmat dan penuh antusiasme.

Mewakili Rektor UIN Sunan Kudus, Dr. Adri Efferi, M.Ag., Dekan Fakultas Tarbiyah menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan ini. Dalam sambutannya, ia menyebut bahwa KOPDARWIL bukan hanya ajang pertemuan mahasiswa, tetapi juga ruang untuk mengembangkan kompetensi, kolaborasi, dan kekompakan.

“Harapan kami, kegiatan seperti ini menjadi daya tarik tersendiri bagi calon mahasiswa. Semakin aktif dan produktif mahasiswa PBA dalam berbagai kegiatan, semoga sebanding dengan meningkatnya minat alumni Madrasah dan Pesantren untuk mendaftar ke Prodi PBA UIN Sunan Kudus,” tutur Dekan Fakultas Tarbiyah.

Salah satu narasumber dalam kegiatan ini adalah H. Ja'far Shodiq, S.Hum., M.Hum., anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah. Dalam pemaparannya, beliau mengangkat isu penting tentang tantangan dunia kerja bagi alumni sarjana Bahasa Arab dan pentingnya membekali diri dengan kompetensi global.

Menurutnya, mahasiswa semester lima PBA harus mulai membangun jejaring internasional melalui berbagai program seperti magang ke luar negeri, pertukaran pelajar (student abroad), hingga partisipasi aktif dalam forum internasional. Dengan begitu, lulusan PBA akan lebih siap menghadapi dunia kerja yang kompetitif dan multikultural.

Kegiatan KOPDARWIL ini tidak hanya menjadi forum silaturahmi, tetapi juga wadah aktualisasi diri mahasiswa Bahasa Arab se-Jawa Tengah dan DIY. Para peserta terlibat dalam berbagai agenda seperti seminar, diskusi panel, workshop, dan lomba-lomba yang seluruhnya menggunakan Bahasa Arab sebagai medium komunikasi utama.

Di tengah tantangan era globalisasi, kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat eksistensi Bahasa Arab sebagai ilmu, keterampilan, dan identitas akademik. Dengan sinergi antara kampus, organisasi mahasiswa, dan tokoh masyarakat, KOPDARWIL DPW III ITHLA 2025 menjadi titik pijak bagi lahirnya generasi muda Bahasa Arab yang unggul dan mendunia.